In the Name of Allah the Most Gracious the Most Merciful

June 23, 2008

ASI is the best

Sejak satu dasawarsa silam, memberi ASI eksklusif semakin dianjurkan. Banyak manfaat yang diperoleh dengan memberi ASI sedini mungkin. Selain menyehatkan bayi juga untuk kesehatan si ibu itu sendiri. Karena itu sudah umum di rumahsakit bersalin kini ibu dianjurkan untuk melakukan inisiasi menyusui dini (IMD).
Apa sih inisiasi dini? Inisiasi dini adalah memberikan ASI sesegera mungkin begitu si "baby" mbrojol dari perut bundanya. Dengan masih berlumuran air ketuban, si bayi dibiarkan berada di dada ibunya. Untuk sesaat dia akan melakukan gerakan-gerakan refleks menakjubkan. Hanya dalam tempo beberapa menit, si bayi sudah sanggup mencapai puting susu ibunya untuk kemudian melakukan gerakan menghisap. Meskipun memang belum keluar ASI, namun inisiasi dini dianggap cara paling jitu untuk merangsang agar ASI segera keluar. "Bonding" atau keterikatan Bunda dengan si baby segera terbentuk.
Dengan adanya rasa kedekatan itulah maka kelenjar ASI segera bereaksi untuk mulai memproduksi ASI. Dan ASI yang baru pertama menetes ini, meskipun jumlahnya hanya sedikit, tapi khasiatnya luar biasa. Dikenal dengan sebutan Colostrum. Warna cairan kekuning-kuningan dan sedikit pekat ini, kalau secara tradisional suka dibuang. Padahal setelah melalui penelitian para ahli pediatrik, khasiat colostrum mampu memberikan kekebalan tubuh pada bayi dari kemungkinan serangan penyakit.

Selama enam bulan pertama kehidupannya, bayi wajib mendapatkan ASI Eksklusif (ASIX). Jadi ngga ada tuh memberi makanan padat ke bayi yang baru sebulan atau dua bulan seperti yang banyak dilakukan orangtua kita di kampung-kampung.
Dengan memberkan ASI secara eksklusif ternyata menunjukkan perubahan yang cukup signifikan terhadap perkembangan bayi itu sendiri. Bayi yang mendapat ASI eksklusif terbukti lebih cerdasdan tidak mudah jatuh sakit.
Mengapa demikian?


Manfaat lain pemberian ASI, bukan hanya untuk si bayi. Bunda juga mendapat manfaat dengan pemberian ASI eksklusif. Antara lain bahwa ASI ternyata dapat membantu ibu cepat langsing kembali tubuhnya sebagaimana sebelum hamil.
ASI juga bisa menjadi penunda kehamilan berikutnya. Namun begitu jangan mentang-mentang ASI bisa menunda kehamilan, bukan berarti ibu tidak bisa hamil lagi lho...contohnya ada juga ibu-ibu yang kesundulan. Artinya bayi belum terlalu besar sudah mau punya adik lagi...alias Bundanya sudah hamil lagi...

No comments:

Post a Comment